Keywords: pendukung keputusan,SPK prakiraan cuaca,fuzzy logic Mamdani,Sugeno.
Meteorologi atau ilmu yang mempelajari tentang cuaca dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Adapun salah satu faktor yang mempengaruh adalah curah hujan. Dalam kehidupan sehari-hari, seringkali kita menemui prediksi curah hujan di berbagai media massa. Kebutuhan akan keadaan cuaca besok hari sangat dibutuhkan untuk menyusun berbagai rencana. Untuk masa lampau, perkiraan curah hujan sangat bergantung dengan bulannya, ada musim kemarau dan musim penghujan. Namun saat ini, curah hujan semakin sulit untuk diprediksi sehingga diperlukan model atau sistem yang dapat memprediksi curah hujan dengan akurat. Pada penelitian sebelumnya tentang prediksi curah hujan menggunakan Fuzzy Logic Sugeno dan Mamdani. Adapun parameter input-nya adalah suhu, tekanan udara dan kelembaban relatif. Semua data mempunyai nilai sendiri agar data bisa diproses dan dianalisis. Setelah semua data berupa nilai numerik, selanjutnya dilakukan proses utama dengan menerapkan Fuzzy Logic menggunakan metode Mamdani yaitu tahap Fuzzyfication, Fuzzy inference engine (evaluasi kaidah atau rule), composition (agregasi atau kombinasi dari inference) kemudian tahap terakhir dari Sistem Pendukung Keputusan (SPK) yaitu tahap analisis defuzzyfication. Setelah dilakukan semua tahapan diketahui hasil kondisi cuaca yang akan terjadi baik hujan, berawan, cerah berawan dan cerah.