Keywords: mobile GIS,angkutan kota,objek wisata,web GIS,wisata kuliner
Satu usaha untuk meningkatkan kemampuan Aplikasi GIS Wisata Kuliner telah dilakukan. Fitur yang ditambahkan adalah rute angkutan kota (angkot) untuk mencapai lokasi kuliner dan objek wisata. Fitur angkot ditambahkan ke dalam aplikasi, karena angkot dapat menggerakkan ekonomi rakyat dan berbiaya murah. Pengembangan Aplikasi GIS tersebut menggunakan metode waterfall. Tahapan awal pengembangan aplikasi adalah tahapan analisis, yaitu penentuan keperluan pemakai dan data yang dibutuhkan. Data yang dibutuhkan adalah data yang berhubungan dengan lokasi tempat kuliner, objek wisata dan rute angkot. Tahapan selanjutnya adalah perancangan sistem yang diikuti dengan implementasi. Untuk implementasi versi web GIS-nya digunakan perangkat lunak gratis, yaitu PHP, JSON dan javascript, sedangkan untuk versi mobile GIS-nya digunakan B4A yang berharga murah. Untuk penyimpanan data dan analisis spasial digunakan PostgreSQL/PostGIS. Selanjutnya dilakukan pengujian menggunakan pengujian black box dan data wisata Kota Padang, Sumatera Barat. Hasil pengujian menunjukkan bahwa aplikasi GIS yang dikembangkan telah sesuai dengan kebutuhan pengguna.